Kegiatan

Indonesia terkenal dengan keanekaragaman varietas kakaonya yang luar biasa, hal ini disebabkan oleh tersebarnya perkebunan kakao di berbagai wilayah di tanah air. Setiap daerah memberikan profil rasa yang unik pada kakao, yang dibentuk oleh kondisi tanah dan iklim setempat. Karakteristik yang berbeda ini menjadikan kakao Indonesia sebagai kandidat ideal untuk diakui sebagai produk Indikasi Geografis (GI). Penunjukan tersebut secara signifikan dapat meningkatkan nilai pasar produk kakao Indonesia dan, sebagai konsekuensinya, meningkatkan penghidupan petani lokal.

Papua Barat, permata zamrud Indonesia, adalah harta karun sumber daya alam, yang jauh melampaui mineral dan gas. Terletak di bagian paling timur nusantara, kawasan ini juga merupakan rumah bagi 'emas coklat' – biji kakao premium yang tumbuh subur di Kecamatan Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan. Tanah subur di wilayah ini dan iklim khatulistiwa yang ideal menjadi tempat berkembang biak yang sempurna bagi biji-biji berharga ini, yang tidak hanya memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian wilayah ini namun juga membawa kegembiraan bagi para pecinta coklat di seluruh dunia.

Dalam dunia yang saling terhubung saat ini, pentingnya jaringan global bagi Indikasi Geografis (IG) Indonesia tidak dapat dipungkiri lagi. Salah satu wawasan utama dari Pertemuan Dua Tahunan OriGIn 2023 adalah penekanan pada pentingnya menjalin hubungan internasional. Jaringan ini menawarkan peluang yang tak tertandingi untuk kolaborasi, perluasan pasar, dan pertukaran pengetahuan dan praktik yang sangat berharga, yang menggarisbawahi keterhubungan komunitas GI.

Rencana Daya Tarik Investasi Indonesia-UE yang akan datang akan dirancang untuk memfasilitasi proyek-proyek bankable yang mencari pendanaan dari investor EU. Dipelopori oleh Kementerian Investasi/BKPM bekerja sama dengan ARISE+ Indonesia, Rencana ini bertujuan untuk menghubungkan peluang investasi yang luas di Indonesia dengan investor, klaster, dan pusat keunggulan EU yang inovatif. Sinergi investasi antara Indonesia dan EU siap untuk mendorong kemajuan perekonomian kedua negara.

Bertujuan untuk memperkuat komitmennya menuju masa depan yang berkelanjutan, Indonesia terus mencapai kemajuan dalam perdagangan karbon. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2021, negara berupaya memanfaatkan nilai ekonomi karbon melalui instrumen perdagangan seperti penetapan harga karbon. Inisiatif ini bertujuan untuk mempercepat dan mendanai pengurangan emisi gas rumah kaca, sejalan dengan target Kontribusi yang Ditentukan Secara Nasional (NDC). Pada tanggal 26 September 2023, Presiden Joko Widodo secara resmi meluncurkan Pertukaran Karbon Indonesia, yang menandakan dedikasi Indonesia untuk secara proaktif memerangi krisis iklim.

Dalam lingkungan perdagangan global saat ini, bahan referensi memainkan peranan penting. Zat standar ini, yang sifat-sifatnya telah diketahui, sangat penting untuk memastikan hasil pengujian yang akurat dan andal. Mereka memberikan tolok ukur yang konsisten, memastikan prosedur dan standar pengujian selaras di seluruh wilayah dan industri. Bagi pelaku bisnis, materi referensi sangat penting untuk memverifikasi kualitas dan keamanan produk, sehingga membantu mereka mengakses pasar baru dengan percaya diri. Selain itu, dalam bidang penelitian dan pengembangan, mereka berperan penting dalam memvalidasi produk baru dan meningkatkan proses.

Bagi Lilis, Petugas Pengendalian Mutu di Unit Pengolahan Ikan di Makassar, pelatihan Sertifikat Tangkapan (SHTI) yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT) di bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan (KemenKP) dan didukung oleh ARISE+ Indonesia ditawarkan wawasan dan pengetahuan yang sangat berharga. Hal ini penting karena Lilis yang bertugas memastikan kelengkapan dokumen SHTI sering menghadapi tantangan di lapangan.

ARISE+ Indonesia terus memberikan dukungan yang tiada henti kepada Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dalam memajukan ekonomi biru Indonesia. Menyusul keberhasilan pengembangan dan peluncuran Indeks Ekonomi Biru Indonesia (IBEI), Training of Trainers (ToT) diselenggarakan pada tanggal 2-4 Oktober 2023 dengan fokus pada perhitungan IBEI. Pelatihan ini dirancang khusus untuk membekali tim inti Ekonomi Biru Bappenas dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk penyempurnaan dan pemutakhiran IBEI secara berkelanjutan. Dengan rencana pembaruan dan publikasi tahunan, IBEI siap menjadi alat penting dalam memantau kinerja Ekonomi Biru nasional dan regional di Indonesia.

Ketika negara-negara di seluruh dunia bergulat dengan tantangan yang ditimbulkan oleh dumping dan dampak buruknya terhadap industri lokal, alat yang sederhana namun ampuh untuk menghitung margin dumping dapat menjadi terobosan baru bagi Direktorat Pertahanan Perdagangan (DPP) dan Indonesia. Komite Anti Dumping (KADI) di lingkungan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.

Walaupun sebagian besar keputusan investasi penting baik dari pemerintah maupun dunia usaha terjadi di Jakarta dan kota-kota besar lainnya, kegiatan investasi sebenarnya sering kali cenderung terjadi di luar ibu kota, baik di kawasan industri di Pulau Jawa, atau di pusat bisnis lainnya, seperti di Batam yang letaknya strategis sekitar 30 kilometer dari Singapura.

Subscribe to the ARISE+ Indonesia newsletter